Komunikasi interpersonal menurut Verdeber (1986) mengemukakan bahwa
komunikasi interpersonal merupakan suatu proses interaksi dan pembagian
makna yang terkandung dalam gagasan–gagasan dan perasaan. Komunikasi
interpersonal merupakan proses pengiriman dan penerimaan pesan di
antara dua orang atau di antara sekelompok kecil orang, dengan berbagai
efek dan umpan balik. Dapat disimpulkan bahwa komunikasi interpersonal
merupakan proses pengiriman pesan antara dua orang atau lebih, dengan
efek dan feedback langsung. Komunikasi interpersonal juga merupakan
suatu pertukaran, yaitu tindakan menyampaikan dan menerima pesan secara
timbal balik. Makna, sesuatu yang dipertukarkan dalam proses tersebut.
Makna adalah kesamaan pemahaman di antara orang – orang yang
berkomunikasi terhadap pesan- pesan yang digunakan dalam proses
komunikasi. Komunikasi interpersonal memiliki sifat–sifat (1) bersifat
dua arah yang berarti melibatkan dua orang dalam situasi interaksi,
ada unsur dialogis dan ( 2) ditujukan kepada sasaran terbatas dan
dikenal.
Komunikasi interpersonal memiliki karakteristik
tertentu, seperti apa yang dikemukakan oleh Judy C. Person (1983).
Komunikasi interpersonal bersifat transaksional; tindakan pihak–pihak
yang berkomunikasi secara serempak dalam menyampaikan dan menerima
pesan. Komunikasi interpersonal merupakan rangkaian tindakan, kejadian
dan kegiatan yang terjadi secara terus–menerus. Komunikasi interpersonal
bukan sesuatu yang statis tetapi bersifat dinamis. Artinya, segala
yang tercakup dalam komunikasi interpersonal selalu dalam keadaan
berubah baik pelaku komunikasi, pesan, situasi, maupun lingkungannya.
Komunikasi interpersonal juga menyangkut aspek–aspek isi pesan dan
hubungan antar pribadi, melibatkan dengan siapa kita berkomunikasi dan
bagaimana hubungan dengan partner.
Dalam komunikasi
interpersonal dilakukan pemahaman komunikasi dan hubungan interpersonal
dari sudut individu, yang selanjutnya disebut dengan proses psikologis.
Proses psikologis merupakan bagian penting dalam komunikasi
interpersonal, karena dalam komunikasi interpersonal individu mencoba
menginterpretasikan makna yang menyangkut diri sendiri, diri orang lain
dan hubungan yang terjadi. Proses psikologis dapat berpengaruh pada
komunikasi dan hubungan interpersonal, karena individu–individu
menggunakan sebagai pedoman untuk bertindak dan berperilaku.
Dalam komunikasi interpersonal, terjadi komunikasi konvergen.
Komunikasi konvergen merupakan proses mencipta dan saling berbagi
informasi mengenai realita di antara dua partisipan komunikasi atau
lebih agar dapat dicapai saling pengertian dan kesepakatan makna
(meaning) antara satu dengan yang lain. Komunikasi melibatkan realitas
fisik maupun psikologis dalam menanggapi sebuah informasi. Masing–masing
pihak akan melakukan perceiving (pencerapan), lalu menginterpretasikan
informasi tersebut sehingga terjadi understanding (pemahaman) dan
selanjutnya timbul believing (keyakinan) yang menimbulkan action atau
tindakan. Adanya kesamaan tindakan A & B akan menghasilkan tindakan
kolektif.
Menurut Kincaid’s Convergence Model, komunikasi
didefinisikan sebagai “Process in which participants create and share
information with one another in order to reach a mutual understanding”.
Tujuan utama komunikasi yang bersifat konvergen adalah mendekatkan
pengertian masing–masing ke dalam suatu pengertian yang relatif sama
antara patisipan yang satu dengan yang lain. Konvergen adalah
kecenderungan dua atau lebih individu untuk bergerak menuju satu
tujuan.
Konvergensi juga ditentukan oleh intensitas komunikasi di
antara pimpinan dan karyawan atau antara atasan dan bawahan. Semakin
sering terjadi komunikasi interpersonal akan semakin kuat ke arah
kecenderungan konvergensi. Komunikasi yang berakhir dengan konvergensi
akan memiliki pengaruh terhadap perilaku bawahan khususnya perilaku
karyawan dalam bekerja. Semakin tinggi terjadinya intensitas konvergensi
di mana pimpinan dan karyawan membentuk ke arah saling pengertian maka
persetujuan dan kerja sama akan semakin baik.
(Dikutip dari tesis
yang berjudul: "IKLIM KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA BAITUL MAAL WAT
TAMWIL GERAKAN PEMUDA AL-WASHLIYAH MANDIRI SUMATERA UTARA" an. Azra'i
Harahap, S.Ag. Mahasiswa Komunikasi Islam PPs IAIN Sumatera Utara
Medan).
0 Comment